Baru saja ditayangkan di bioskop sejak tanggal 8 mei 2013 lalu, film ini sudah sukses menyedot perhatian penonton di seluruh Indonesia dan telah ditonton lebih dari 150 ribu penonton hanya dalam dua hari penayangannya.
Hingga kini, film garapan Fajar Nugros (Cinta Di Saku Celana) telah menghiasi hampir di 200 layar bioskop jaringan 21/XXI.
Hal ini sekaligus membuat filmnya yang juga dibintangi oleh Soleh Solihun danEriska Rein ini berhasil menggeser film superhero Iron Man 3 yang selama ini masih ‘menguasai’ layar bioskop indonesia.
Layar bioskop yang menayangkan film Cinta Brontosaurus bahkan juga lebih banyak dari film Hollywood terbaru yang dibintangi oleh Jason Statham “Hummingbird”.
“Selama dua hari penayangannya jumlah penonton film tersebut mencapai 150 ribu. Sekarang film Cinta Brontosaurus tayang di hampir 200 layar di seluruh jaringan bioskop Cinema 21,” ujar Catherine Keng, selaku Corporate Secretary Cinema 21,s eperti yang dikutip dari website resmi 21Cineplex.comSesuai dengan versi bukunya, Cinta Brontosaurus mengisahkan tentang Dika (Raditya Dika) adalah seorang penulis yang baru saja putus cinta dengan Nina (Pamela Bowie), pacarnya setelah sekian lama. Semenjak putus cinta ini, dia percaya bahwa cinta bisa kadaluarsa. Kosasih (Soleh Solihun), agen naskah Dika, mencoba untuk membuat Dika yakin terhadap cinta kembali, seperti Kosasih yakin dengan istrinyanya Wanda (Tyas Mirasih). Usaha ini, membawa Dika ke dalam serangkaian perkenalan absurdNamun, cinta bisa datang tanpa persiapan. Seperti saat Dika bertemu dengan Jessica (Eriska Rein), seorang perempuan yang jalan pikirannya sama anehnya dengan Dika. Semakin Dika kenal dengan Jessica, semakin dia bertanya: apa benar cinta bisa kadaluarsa?Di sisi yang lain, Mr. Soe Lim (Ronny P. Tjandra), menawarkan untuk memfilmkan buku Dika, yang berjudul Cinta Brontosaurus. Tertarik, Dika berusaha untuk menulis skrip film tersebut. Masalah mulai timbul ketika di tengah jalan, Mr. Soe Lim mencoba untuk mengubah naskah asli Dika menjadi film horror yang sedang laku.Film ini adalah perjalanan Dika untuk memahami cinta, yang justru dia dapatkan dari pengalamannya bersama Jessica, teman, dan keluarganya sendiri.Temukan jawaban apakah cinta yang masih tersisa dalam hidup kita, masih cinta monyet yang unyu, atau seperti yang Dika alami: Cinta Brontosaurus yang penuh ragu-ragu?Anda yang menggemari sajian komedi khas Raditya Dika rasanya harus buru-buru mengantri ke bioskop terdekat untuk bisa menyaksikan film yang sedang menghebohkan ratusan ribu penonton ini.
Source : sidomi.com
0 komentar:
Posting Komentar